Solo Best Brand Index (SBBI) merupakan sebuah survey tahunan yang bersifat independen terhadap pengguna produk di wilayah Solo untuk menentukan brand terbaik dari sebuah kategori produk. Di tahun 2010, survey yang dilakukan oleh harian SOLOPOS bekerja sama dengan Pusat Studi Penelitian Pengembangan Manajemen Bisnis (PPMB) UMS ini kembali digelar di Diamond Solo Convention Center pada hari Selasa (29/6).
SBBI mensurvey 62 produk yang dikelompokkan menjadi lima kategori yaitu kebutuhan rumah tangga, elektronik, jasa, farmasi, dan teknologi informasi. SBBI 2010 kali ini menekankan pada analisis kesetiaan pelanggan pada suatu brand sebagai ukuran dari kinerja brand tersebut. Variabel-variabel yang diukur antara lain kesetiaan pada merk, reputasi merk, sikap konsumen pada iklan, dan pangsa pasar. Variabel-variabel ini diukur untuk dapat menunjukkan tingkat kepentingan masing-masing atribut produk bagi konsumen. Penilaian indeks SBBI dihitung berdasarkan skor variabel dan frekuensi responden yang menggunakan brand tersebut.
Pada SBBI 2010, Paramex mendapatkan penghargaan sebagai brand terbaik untuk kategori obat sakit kepala. Paramex mengungguli kompetitor-kompetitornya seperti Panadol, Bodrex, Saridon, dan Neuralgin. Selain itu, Paramex juga merupakan brand yang paling banyak digunakan oleh responden. Terpilihnya Paramex sebagai merk terbaik oleh konsumen se-Solo Raya merupakan bukti bahwa Paramex merupakan obat sakit kepala yang mampu memberikan kepuasan tertinggi dibandingkan dengan obat sakit kepala yang lain.
