Sesak napas/kesulitan bernapas adalah suatu kondisi dimana seseorang terengah-engah, tidak dapat bernapas lega, atau merasa tidak mendapatkan cukup udara.
Ada banyak penyebab timbulnya sesak napas:
- anemia
- asma
- penyakit paru obstruktif kronis (emfisema atau bronkhitis)
- penyakit jantung
- kanker paru
- infeksi pernapasan
- berada di tempat yang tinggi
- ada bekuan darah di paru-paru
- pneumothorax
- cedera pada leher, dinding dada, atau paru-paru
- reaksi alergi
- keadaan hampir tenggelam
Ketika mengalami sesak napas, seseorang biasanya menunjukkan tanda-tanda berupa napas yang cepat (>20x per menit), tampak gelisah, mengantuk, bibir biru, susah bicara, dan berkeringat berlebihan.
Satu hal yang harus kita ketahui, kesulitan bernapas hampir selalu merupakan kondisi darurat/emergency sehingga kita harus waspada dan memberikan pertolongan sesegera mungkin.
Jika Anda melihat seseorang mengalami sesak napas, berikut pertolongan pertama yang bisa Anda lakukan:
- Segera panggil bantuan medis
- Pindahkan penderita ke tempat yang aman, dan posisikan tubuh penderita senyaman mungkin.
Jika penderita mengalami cedera leher, jangan pindahkan dan jangan ubah posisi penderita.
- Longgarkan pakaian penderita
- Jangan memberikan makanan atau minuman apapun, karena dapat berresiko masuk ke saluran pernapasan & menimbulkan masalah serius
- Bantu penderita mengkonsumsi obat-obat pribadi mereka (misal: obat asma)
- Dampingi penderita hingga bantuan medis datang.